Sometimes, it’s not that easy to let go. But it’s more hurt if we keep it. Can be injured you inside. And need a process. Can be long, can be a while.
Beberapa kali mencoba buat mengetes diri. Kapasitas & kontrol. Ternyata belum mencukupi untuk menghadapi yang sebenarnya tidak perlu dipersoalkan.
Mengetesnya sama yang deket aja. Dan hasilnya baik. Responnya bagus. Bahkan dibilang OK loh. Tapi begitu kembali, balik ke persoalan-yang-sebenarnya-tidak-patut-dipersoalkan itu, berantakan lagi. Bahkan bisa dibilang hanya ini yang menjadi persoalan-yang-sebenarnya-tidak-patut-dipersoalkan. Aneh dasar.
Yang jadi pertanyaan adalah mengapa bisa begitu? *BIG questionmark*
Dan itu belum ngerti mesti dijawab dengan apa. Atau bagaimana. Malahan yang terjadi adalah merusak semua dan segala yang berhubungan dengan itu. Malahan rasanya semakin membuat muak.
Peringatan sudah diberikan tetapi selalu diabaikan. Permintaan dinyatakan tapi tak digubris. Akhirnya ditaruh dalam kotak penuh debu dan using kemudian dibuang.
Untuk itu semua, gue minta maaf. I am really sorry. Gua ga mau persoalan ini berlanjut tapi rasanya bukan cuma gue aja yang usaha mestinya. Pihak lain mestinya turut meringankan bukannya memanasi. Dan bukannya malah lari, berlagak tidak bertanggungjawab.
There is no excuse, there is no reason and also there is no promise or words. It's only me and about me. A selfish me.
This is not an intervention. It’s just my feeling.
I wish I can be a better person. Still learn about the life and wil always try to live in it. (:
No comments:
Post a Comment